Menurut Hurlock
Ada beberapa
tahapan perkembangan menurut Hurlock :
1. Prenatal (sebelum lahir) atau pralahir à dimulai
konsepsi sampai umur 9 bulan dalam kandungan ibu.
2. Masa natal, terdiri atas :
a) Infacy atau neonatus (dari lahir sampai 14 hari) à fase penyesuaian terhadap lingkungan dan tidak banyak terjadi perubahan.
b) Masa bayi (antara 2 minggu
sampai 2 tahun) à masa yang dimulai pada masa
anak sangat bergantung pada lingkungan kemudian dengan bertambahnya usia anak
mulai berusaha menjadi lebih independen.
c) Masa anak (2 – 10/11 tahun) à masa
berusaha untuk menyesuaikan terhadap lingkungan dan merasa bahwa dia adalah
bagian dari lingkungan tersebut.
3. Masa Remaja (11/12 – 20/21 tahun) à masa
peralihan atau masa transisi.dari anak menuju dewasa. Masa remaja terbagi lagi dalam berikut ini :
a) Praremaja (11/12 – 13/14) à disebut juga sebagai fase
negatif yang berlangsung tidak lama kurang lebih satu tahun. Tingkah lakunya
cenderung negatif.
b) Remaja awal (13/14 – 17) à perubahan secara fisik mengalami perkembangan yang pesat hingga mencapai
puncak perkembangan. Ketidakstabilan emosional menjadi salah satu ciri pada
fase ini.
c) Remaja lanjut (17 – 20/21) à masa untuk memantapkan identitas diri dan ingin mencapai ketidaktergantungan
emosional.
4. Dewasa, terbagi atas beberapa tahapan sebagai berikut :
1) Dewasa awal (21–40 tahun) à masa penyesuaian terhadap
pola-pola hidup baru, dan harapan mengembangkan sifat-sifat serta nilai-nilai
yang serbabaru.
2) Dewasa menengah (40–60 tahun) à masa
transisi, masa menyesuaikan kembali, masa equilibrium-disequilibrium.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar